kabarjatim.eu.org Gresik- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama' (PCNU) Bawean menggelar Musyawwarah Kerja Cabang (MUSKER) ke-II di Ponpes Penabar, Paginda, Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik Jawa Timur. dengan tema "Menuju satu abad NU:Mengokohkan aqidah,merapatkan jama'ah,menata jamiyyah, Minggu 20/03/2022.
Dalam acara tersebut di hadiri sekitar 70 peserta dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama' (PCNU) Bawean, Mejelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama' (MWCNU) se Bawean dan Banom-Banom NU se Bawean.
Agenda Musyker sebenarnya menurut AD/ART setidaknya dianjurkan 5 kali dan minimamal 3 kali namun di karnakan kondisi pandemi hanya bisa dilaksanakan 1 kali yakni di ponpes Al Amin Sokaenang Kecamatan Tambak. "Pungkas K. Fauzi Rauf Ketua Pengurus Cabang Nahdalatul Ulama' Bawean".
"Adapun fungsi musker ini adalah untuk evaluasi tahunan, penataan tahunan, sekaligus untuk membreakdown program-program yang dirancangkan di konferensi lalu di bagi pertahun sehingga pelaksanaan program kerja itu bisa tertata dan rapi sepanjang 5 tahun ke pengurusan". Lanjut Ketua PCNU Bawean.
"Kalau musyker ini dilaksanakan minimal 3 atau 5 kali itu Insyaallah organisasinya akan bagus dan sempurna, baik tingkat Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama' (MWCNU) maupun ranting ranting se Bawean termasuk di banom-banom. Dalam musyker ini yang paling penting fungsinya dalam meralisakan program kerja". ungkap Ketua PCNU Bawean dalam sambutannya.
Diacara pembukaan musker tersebut ketua PCNU Bawean juga menyinggung terkait Konfrensi Cabang Nahdlatul Ulama' Bawean yang akan dilaksanakan bulan Desember berdasarkan SK walaupun berdasarkan rapat PCNU Bawean sebenarnya bulan Juli maka oleh karna itu seluruh pengurus MWCNU, lembaga-lembaga, dan banom-banom Nahdlatul Ulama' se Bawean diharapkan untuk nyicil laporannya selama 5 tahun dengan adanya sisa waktu yang ada.
Dalam acara musker tersebut terdapat 3 komisi yakni komisi A, B, dan C. Dalam musyawarah nanti hal yang remeh temeh tidak usah diperdebatkan seperti koma, titik, dan, serta hal sepleleh lainnya. "tegas ketua PCNU Bawean".
Ketua PCNU Bawean juga sempat menyinggung koprasi yang ada di PCNU Bawean yang mana harapanya dengan adanya koprasi tersebut bisa memberi inkam terhadap kegiatan-kegiatan NU di Bawean maka dari itu manajemen pengeloalan keungannnya perlu dirapaikan.
Adapun harapan dari MUSKER ke II ini bisa jadi momentum kepada pengurus dan banom NU yang ada di Bawean Sebagaimana akhir dari sambutan Ketua PCNU Bawean "Dengan adanya MUSKER ke II ini saya berharap membawa ghiroh kepada pengurus dan banom NU se Bawean. Tidak hanya kebangkitan NU secara nasional". (hsn)
