Kabar Jatim Merupakan Media Online yang Memberikan Informasi Teraktual dan Terkini yang Terjadi di Indonesia Terkhusus Provinsi Jawa Timur.

Pemuda Desa Bojonegoro Sukses Ubah Sampah Jadi Tepat Guna

kabarjatim.eu.org - Berbekal ketelatenan dan semangat kerja yang keras, pemuda kampung ini mampu membuat berbagai program untuk menyokong kegiatan bank sampah yang dipeloporinya. Kegiatan bank sampah yang dirintisnya sejak 2017 itu diberinya nama Nabung Sampah.


"Awalnya kita mulai jumput-jumput sampah di sekitar rumah sendiri, tetangga sekitar, jadi kita buktikan dulu kepada masyarakat," terang Imam Mukhlas, pengelola bank sampah Mandiri Keluarga Harapan kepada kabarjatim.eu.org, Senin (25/9/2023).


Memang tak mudah dan penuh tantangan membangun rasa cinta nabung sampah ini di warga desa. Bahkan untuk saat ini baru 350 kepala keluarga yang ikut support program nabung sampah yang dimotorinya bersama 11 pemuda di desanya.


"Kami terus meyakinkan warga, dan Alhamdulilah saat ini ada 350 lebih keluarga yang ikut bergabung menjadi pengepul sampah yang setiap saat kita ambil untuk kita olah daur ulang," ucap Imam.


Dari menabung sampah ini, 350 warga yang bergabung akan bisa mendapatkan uang yang bisa dimanfaatkan untuk melunasi pembayaran pajak bumi dan bangunan yang dimilikinya.


"Warga kami buatkan program Nabung Sampah yang hasilnya bisa untuk bayar pajak PBB rumah atau lahan lain milik mereka. Sampah yang dikumpulkan itu kayak rosokan yang biasa dijual," imbuh Imam.


Seiring berjalannya waktu, Imam bersama anggotanya yang tergabung dalam Komunitas Bank Sampah mandiri Keluarga Harapan terus berinovasi dengan kegiatan turunan dari hasil daur ulang sampah kering basah dan organik maupun non organik


Sampah yang telah dikumpulkan dan dipilah di gudang milik komunitas ini langsung didaur ulang. Ada yang difermentasi menjadi makanan ikan lele dan ayam, ada pula yang sampah plastik diolah menggunakan mesin fafirolisis yang bisa menjadi bahan bakar alternatif.


"Bahan bakar alternatif ini bisa digunakan untuk operasional kendaraan angkut sampah di desa kami," jelas Imam.


Imam dan tim bank sampahnya kini menuai berkah dari kegiatan positif yang ditekuninya. Di antaranya mampu mengembangkan uang hasil jual beli rongsokan hingga puluhan juta rupiah serta mendapat bantuan mulai dari pelatihan, pengembangan serta prasarana dari perusahaan minyak Pertamina di Bojonegoro.


"Alhamdulilah dengan proposal yang kami ajukan ke pihak swasta salah satunya Pertamina EP Cepu, kita bisa mendapatkan bantuan pelatihan dan pembinaan dari pertamina EP Cepu," pungkas pria kelahiran Sendangharjo Ngasem tersebut. (Ari)

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama
close